I'ROB SURAT AL-IKHLAS AL-FALAQ DAN AN-NAS

 

6. Mu’awwidzāt

6- «قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ  * اَللَّهُ الصَّمَدُ  *  لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ  *  وَلَمْ يَكُن لَّهُ كُفُوًا أَحَدٌ».

“Katakanlah: Dialah Allah, Yang Maha Esa. Allah tempat bergantung kepadaNya segala sesuatu. Dia tidak melahirkan dan tidak pula dilahirkan, dan tidak ada satupun yang setara denganNya.”

I’ROB

(هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ): هو di tempat marfu menjadi Mubtadā. Lafzhul Jalālah marfu menjadi Khobar I dan أحد marfu menjadi Khobar II.

(اَللَّهُ الصَّمَدُ): Lafzhul Jalālah marfu menjadi Mubtadā, dan الصمد marfu menjadi Khobarnya. Faidah Khobar berupa ma’rifat adalah hanya, sehingga terjemahnya “Tempat bergantung (meminta segala kebutuhan) hanya kepada Allah”.

(لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ): يَ di tempat marfu menjadi Fā’il. يُ di tempat marfu menjadi Nā’ibul Fā’il.

(لَمْ يَكُن لَّهُ كُفُوًا أَحَدٌ): هُ di tempat majrur kemasukan huruf Jar La. كفوا manshub menjadi Khobar يكن. أحد marfu menjadi Isim يكن.[1]

/


 

«قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ الْفَلَقِ  *  مِن شَرِّ مَا خَلَقَ  *  وَمِن شَرِّ غَاسِقٍ إِذَا وَقَبَ  *  وَمِن شَرِّ النَّفَّاثَاتِ فِي الْعُقَدِ  *   وَمِن شَرِّ حَاسِدٍ إِذَا حَسَدَ».

“Katakanlah: Aku berlindung kepada Robb Yang Menguasai waktu Shubuh, dari kejahatan apa-apa (mahluk) yang diciptakanNya, dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita, dan dari kejahatan wanita-wanita tukang sihir yang menghembus pada buhul-buhul, dan dari kejahatan orang-orang yang dengki apabila ia dengki.”

I’ROB

(أَعُوذُ بِرَبِّ الْفَلَقِ): أ di tempat marfu menjadi Fā’il. ربِّ majrur kemasukan Jar Bi, sekaligus menjadi Mudhōf. الفلق majrur menjadi Mudhōf Ilaih.

(مِن شَرِّ مَا خَلَقَ): شرِّ majrur kemasukan Jar Min, sekaligus menjadi Mudhōf. ما di tempat majrur menjadi Mudhōf Ilaih.

(مِن شَرِّ غَاسِقٍ): شرِّ majrur kemasukan Jar Min, sekaligus menjadi Mudhōf. غاسق majrur menjadi Mudhōf Ilaih.

(مِن شَرِّ النَّفَّاثَاتِ فِي الْعُقَدِ): شرِّ majrur kemasukan Jar Min, sekaligus Mudhōf. النفاثات majrur menjadi Mudhōf Ilaih. العقد majrur kemasukan Jar Fī.

(مِن شَرِّ حَاسِدٍ): i’robnya mirip مِن شَرِّ غَاسِقٍ.

/


 

«قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ النَّاسِ  *  مَلِكِ النَّاسِ  *  إِلٰهِ النَّاسِ  *  مِن شَرِّ الْوَسْوَاسِ الْخَنَّاسِ  *  الَّذِي يُوَسْوِسُ فِي صُدُورِ النَّاسِ  *  مِنَ الْجِنَّةِ وَ النَّاسِ».

“Katakanlah: Aku berlindung kepada Robb (Yang memelihara dan menguasai) manusia, Raja manusia, Sembahan manusia: dari kejahatan (bisikan) setan yang tersembunyi, yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia, dari (golongan) jin dan manusia.” (Shohih: HR. Abu Dawud no. 1523)

I’ROB

(أَعُوذُ بِرَبِّ النَّاسِ): أَ di tempat marfu menjadi Fā’il. ربِّ majrur kemasukan Jar Bi, sekaligus sebagai Mudhōf. الناس majrur menjadi Mudhōf Ilaih.

(مَلِكِ النَّاسِ): ملكِ majrur menjadi Badal ربِّ sekaligus menjadi Mudhōf. الناس majrur menjadi Mudhōf Ilaih.

(إِلٰهِ النَّاسِ): i’robnya mirip مَلِكِ النَّاسِ.

(مِن شَرِّ الْوَسْوَاسِ الْخَنَّاسِ): شرِّ majrur kemasukan Jar Min, sekaligus sebagai Mudhōf. الوسواس majrur menjadi Mudhōf Ilaih. الخناس majrur menjadi Na’at.

(الَّذِي يُوَسْوِسُ فِي صُدُورِ النَّاسِ): الذي di tempat majrur menjadi Badal untuk الوسواس. يُ di tempat marfu menjadi Fā’il. صدورِ majrur kemasukan Jar Fī, sekaligus sebagai Mudhōf. الناس majrur sebagai Mudhōf Ilaih.

(مِنَ الْجِنَّةِ وَ النَّاسِ): الجنة majrur kemasukan Jar Min. الناس majrur diathofkan kepada الجنة.


[1] يكن dan كَانَ adalah sama. Sebagaimana كان memiliki dua komponen (Isimnya dan Khobarnya), begitu juga يكن.


DAFTAR ISI

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url